Cara Ternak Burung Kenari Tata Cara Koloni Gampang Dan Menguntungkan

Cara Ternak Burung Kenari Sistem Koloni – Burung Kenari yakni salah satu jenis burung yang terkenal dikalangan kicau mania alasannya mempunyai suara kicauan yang merdu dan warna bulu yang menarik. Sehingga tak aneh banyak orang yang menggemari jenis burung kenari untuk hewan peliharaan. Selain itu banyak juga yang orang yang berternak burung kenari. Salah satu cara bertenak burung kenari yang paling menguntungkan yakni dengan sistem koloni.


Sistem ternak koloni yaitu cara beternak burung kenari dengan cara menempatkan beberapa kenari pejantan dan beberapa kenari betina pada satu sangkar yang berukuran luas. Dengan begitu induk kenari jantan dan betina dapat menentukan pasangannya sendiri.


Baca Juga : Cara Merawat Burung Kenari Agar Cepat Gacor 


Terdapat beberapa keuntungan yang diperoleh dengan berternah kenari, seperti mendapatkan keuntungan lebih dikala menjual burung kenari dengan harga yang tinggi. Namun juga tergantung dari kualitas kenari yang anda jual. Jika anda berternak dengan cara membeli burung waktu kecil dan melakukan perawatan dengan benar, maka mampu saja menghasilkan kenari berkualitas dengan bulu indah dan bunyi yang gancor. Untuk menerima burung kenari yang berkualitas, berikut cara berternak burung kenari dengan metode koloni gampang dan menguntungkan.


Cara Ternak Burung Kenari Sistem Koloni


1. Persiapan Kandang


Langkah awal untuk mengawali ternak burung kenari adalah terlebih dulu mempersiapkan kandang. Buat sangkar sesuai dengan kapasitas kenari yang hendak anda ternak. Jika dengan metode koloni maka buat kandang yang cukup luas. Buatlah kandang di ruangan terbuka dan atur posisi kandang ternak di tempat yg kondusif serta tenteram bagi kenari.


Selain itu, buat kandang sedemikian rupa supaya kandang ternak kenari mendapatkan sinar matahari. Disarankan untuk membuat 1/3 atap sangkar memakai atap yang transparan agar sinar matahari dapat masuk. Karena burung kenari yang diternak secara koloni mesti menerima sinar mentari yang cukup, supaya kenari tetap sehat dan pula tidak gemuk. Sebaiknya berikan lampu di dalamnya sebagai penerangan pada saat malam hari minimal neon 10 watt.


2. Tips Memilih Indukan


Untuk ternak tata cara koloni semestinya pilih indukan dengan abjad pendiam baik jantan dan betina untuk menangkal kenari ngamuk dikala disatukan dikandang. Selain itu, pilih indukan yang sebelumnya telah berproduksi alasannya kenari akan lebih cepat berkembang biak.


Ciri indukan kenari jantan yang bisa dijadikan indukan adalah kenari yang tidak sakit, gacor, mempunyai warna indah dan cerah. Selain itu pilih pejantan yang telah terdapat benjolan kemerahan dibawah yang ialah tanda burung siap kawin dan jika didekatkan dengan betina gacoran menjadi lebih lantang.


Sedangkan indukan betina pilih yang sehat dan siap kawin, serta pilih indukan betina yang mempunyai nafsu makan tinggi dan mempunyai warna bulu cerah.


Dalam satu sangkar koloni, jumlah pasangan kenari yang ideal mampu 1 pejantan 4 betina atau dua pejantan 8 betina.


Baca Juga : Cara Menjodohkan dan Mengawinkan Kenari 


3. Pemberian Pakan


Pakan ialah hal penting yang harus diamati dalam melaksanakan ternak burung kenari. Jenis pakan yang diberikan juga berlawanan-beda, seperti pakan pokok dan extra feed. Makanan pokok burung kenari yakni biji bijian, sedangkan biji mix mampu berupa adonan pakan biji-bijian 40% canang seed, 20% biji sami, 15% miger seed, 12.5% milet putih dan 12.5% untuk milet merah.


Selain itu anda juga bisa memberikan telur puyuh rebus dan sayuran secara berpola biar burung kenari lebih sehat.


4. Kelengkapan Alat Ternak Sistem Koloni


Selain beberapa cara diatas, anda juga perlu menyiapkan beberapa alat untuk fasilitas penunjang dalam sangkat, mirip menawarkan kawasan minum, daerah pakan dan pula tempat sarang kenari bertelur. Berikan daerah makan dan minum lebih dari 1 kawasan untuk meminimalkan kenari berkelahi.


Buat sarang melampaui jumlah kenari betina dan beri jarak antar sarang paling tidak 50 centimeter serta usahakan tiap sarang diberi variasi tanaman atau bunga yang terbuat asal plastik. Cara ini untuk menangkal kenari diusik oleh burung lainnya pada dikala bertelur. Selain itu, sediakan bahan sarang kenari supaya kenari mampu menyusun sarang segera.


Baca Juga : Ciri-Ciri dan Cara Perawatan Burung Kenari Black Red


Kelebihan dan Kekurangan Ternak Sistem Koloni


1. Kelebihan Ternak Sistem Koloni



  • Ternak tata cara koloni lebih mudah dan praktis, sebab anda tidak lagi perlu menjemur kenari setiap pagi.

  • Lebih menghemat waktu pada ketika tunjangan makan karena hanya menunjukkan makan pada satu sangkar saja.

  • Anda tidak lagi direpotkan dengan menjodohkan kenari, alasannya kenari akan mencari pasangannya sendiri.

  • Kenari lebih lincah dan sehat sebab bisa melayang lebih leluasa.


2. Kekurangan Ternak Sistem Koloni



  • Kenari jantang lebih terforsir alasannya adalah mengawini beberapa betina sekaligus.

  • Kenari berisiko langgar mahir alasannya semuanya saling berinteraksi dalam satu kandang yang serupa.

  • Kenari yang sedang berproduksi lebih berpeluang diganggu oleh kenrai yang yang lain.

  • Jika salah satu kenari sakit, akan cepat menular ke kenari yang lain.

  • Sulit mengontrol kenari ketika sudah siap bertelur ataukah kenari jantan sedang mabung


Itulah isu yang diberikan tentang Cara Ternak Burung Kenari Sistem Koloni Semoga berita yang diberikan bermanfaat dan bisa dijadikan selaku sumber literasi bagi pembaca.


Comments

Popular posts from this blog

Tutorial Cara Mengatasi Rambut Rusak Akibat Cat

Bisnis Online Terbaik Di Dunia Pada Tahun 2023

Aplikasi Investasi Di Indonesia - Memaksimalkan Keuntungan Investasi Anda